Senin, 01 Februari 2016

jenis dan komposisi tubuh

Jenis dan komposisi tubuh dan pergerakan keseimbangan cairan Lebih kurang 60% berat badan orang dewasa pada umumnya terdiri dari cairan (air dan elektrolit). Faktor yang mempengaruhi jumlah cairan tubuh adalah umur, jenis kelamin, dan kandungan lemak dalam tubuh.Secara umum orang yang lebih muda mempunyai persentase cairan tubuh yang lebih tinggi dibanding dengan orang yang lebih tua, dan pria secara proporsional mempunyai lebih banyak cairan tubuh dibanding dengan wanita. Orang yang lebih gemuk mempunyai jumlah cairan yang lebih sedikit dibandingkan dengan orang yang lebih kurus, karena sel lemak mengandung sedikit air.Cairan tubuh terdiri dari dua kompartemen cairan, yaitu: ruang intra seluler (cairan dalam sel) dan ruang ekstra seluler (cairan luar sel). Kurang lebih 2/3 cairan tubuh berada dalam kompartemen cairan intra sel, dan kebanyakan terdapat pada massa otot skeletal. Kompartemen cairan ekstra sel lebih jelas dibagi menjadi ruang: - Intra vascular (cairan dalam pembuluh darah), mengandung plasma. - Ruang interstitial, mengandung cairan yang mengelilingi sel dan jenisnya ±8 pada orang dewasa. Contohnya limfe. - Ruang muskuler, merupakan bagian terkecil dari cairan ekstra seluler dan mengandung kurang lebih 1 liter cairan setiap waktu. Pergerakan Cairan /Keseimbangan Cairan Cairan tubuh normalnya berpindah antara kedua kompartemen atau ruang utama dalam upaya untuk mempertahankan keseimbangan nilai cairan. Hilangnya cairan intra seluler (CES) ke dalam ruang yang tidak mempengaruhi keseimbangan antara cairan intra seluler dengan ekstra seluler, (CIS) dan (CES) disebut sebagai perpindahan cairan ruang ketiga. Efek dari perpindahan cairan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar